HALOSULSEL.COM, WAJO -- Senyum haru bercampur bahagia terpancar dari wajah ratusan wisudawan dan orang tua yang memadati aula Universitas Puangrimaggalatung (Uniprima) Sengkang, Kabupaten Wajo, Sabtu (6/9/25)
Momen istimewa itu adalah Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Dies Natalis ke-45 sekaligus Wisuda ke-VII Magister, Sarjana, dan Ahli Madya.
Bupati Wajo, Andi Rosman, hadir langsung memberikan semangat kepada para lulusan yang akan menapaki babak baru perjalanan hidupnya. Tahun ini, Uniprima mengusung tema “Transformasi Kampus Berdampak Membentuk Generasi Siap Bekerja”, sebuah tema yang menurut Bupati sejalan dengan tantangan zaman.
“Transformasi kampus berdampak akan meningkatkan kualitas pendidikan. Wisuda ini bukan akhir dari pencapaian, tetapi langkah awal untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh serta mengimplementasikannya dalam kehidupan nyata,” ujar Andi Rosman dalam sambutannya.
Ruang wisuda seketika dipenuhi tepuk tangan meriah ketika Bupati menegaskan pentingnya peran generasi muda sebagai motor penggerak pembangunan daerah. Ia berpesan agar para lulusan tidak hanya bangga dengan toga yang dikenakan, tetapi juga mampu membuktikan diri di dunia kerja dengan inovasi dan dedikasi.
Acara tersebut turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo, Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Wajo, jajaran civitas akademika Uniprima Sengkang, tokoh pendidikan, serta para tamu undangan lainnya. Kehadiran keluarga wisudawan semakin menambah khidmat suasana. Banyak di antara mereka terlihat menitikkan air mata bahagia saat nama putra-putrinya dipanggil ke panggung.
Bagi para wisudawan, hari itu menjadi momen bersejarah yang tak terlupakan. Setelah bertahun-tahun bergelut dengan buku, tugas, dan ujian, akhirnya mereka bisa menorehkan kebanggaan untuk keluarga. Namun, seperti pesan Bupati, perjalanan panjang masih menanti, dan di pundak merekalah harapan untuk membawa Wajo dan Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. (Zah)