HALOSULSEL.COM, WAJO -- Hari Sumpah Pemuda, Selasa 28 Oktober 2025, menjadi hari manis bagi Sekretariat DPRD Kabupaten Wajo.
Seirama dengan event budaya yang baru selesai digelar Festival Danau Tempe,
upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda yang dipimpin oleh Bupati Wajo di Lapangan Kantor Bupati ini terlihat semarak dalam nuansa budaya.
Rangkaian upacara begitu semarak dengan partisipasi perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia.
Sebagai bentuk motivasi, Bupati Andi Rosman memberikan apresiasi dan penghargaan bagi peserta upacara.
Sekwan DPRD Wajo, Andi Ismirar Sentosa yang mengenakan pakaian adat Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali menjadi juara pertama.
Mantan Camat Sabbangparu ini sehari sebelumnya juga menjuarai Sengkang Silk Fashion Carnaval Festival Danau Tempe 2025.
Selain Sekwan, Kabag Umum Sekretariat DPRD Wajo, Andi Gusti Syam yang mengenakan pakaian Adat Dayak juga berhasil menyabet juara ketiga.
"Alhamdulillah dua hari berturut-turut, kita menyabet dua cara untuk lomba pakaian adat daerah," ucap Andi Gusti .
Pria yang akrab disapa AGS ini mengatakan bahwa kompetesi ini adalah bentuk motivasi untuk menghargai keberagaman busana dan budaya yang menggambarkan semangat Bhinneka Tunggal Ika.
"Ini menegaskan bahwa perbedaan adalah kekuatan pemersatu bangsa," ujarnya.
Ia pun mengajak menjadikan momentum Sumpah Pemuda sebagai panggilan untuk bergerak bersama dan berkontribusi nyata bagi bangsa.
"Masyarakat Wajo, terutama pemuda harus menjadi motor perubahan, bukan hanya di tingkat daerah, tapi juga untuk Indonesia yang lebih kuat dan bersatu,” ajak AGS. (Humas DPRD Wajo)

