HALOSULSEL.COM, KEDIRI – Hasil mengecewakan kembali diraih PSM Makassar pada pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026. Menghadapi tuan rumah Persik Kediri.di Stadion Brawijaya, Sabtu (25/10/2025) sore, tim berjuluk Juku Eja hanya mampu bermain imbang 1-1, meski unggul jumlah pemain hampir sepanjang laga.
PSM sebenarnya tampil dominan, apalagi setelah bek Persik, Novri Setiawan, diganjar kartu merah langsung pada menit ke-24 akibat pelanggaran keras. Unggul pemain, PSM terus menggempur pertahanan lawan, namun kesulitan mencetak gol hingga babak pertama berakhir tanpa hasil.
Memasuki babak kedua, tekanan PSM akhirnya membuahkan hasil. Alex Tangue membuka keunggulan tim tamu di menit ke-53 lewat sundulan keras usai memanfaatkan umpan silang matang dari sisi kanan. Skor 1-0 sempat membuat harapan PSM mencuri tiga poin di laga tandang terbuka lebar.
Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Persik yang tampil gigih dengan 10 pemain berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-73. Imanol Garcia.memanfaatkan sepak pojok Ezra Walian untuk menaklukkan kiper PSM dan mengubah skor menjadi 1-1. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tak berubah.
PSM di Ujung Zona Bahaya
Hasil imbang ini memperpanjang tren negatif PSM Makassar, yang kini baru mengoleksi 8 poin dari 9 pertandingan. Juku Eja tertahan di peringkat ke-15 klasemen sementara, hanya satu tingkat di atas zona degradasi, situasi yang semakin menekan tim asuhan Bernardo Tavares itu.
Sementara itu, Persik Kediri tetap menunjukkan mental kuat di hadapan publik sendiri. Meski bermain dengan 10 pemain, Macan Putih berhasil menahan tim kuat seperti PSM dan menambah satu poin penting untuk naik ke posisi ke-11 klasemen sementara dengan 11 poin.
Hasil ini membuat tekanan terhadap PSM Makassar semakin besar, mengingat ambisi mereka mempertahankan status sebagai tim papan atas kini kian jauh dari harapan. Juku Eja harus segera bangkit jika tak ingin terseret ke jurang degradasi pada paruh musim nanti.
Laporan: Haikal

